Jenis Ikan Gymnocephalus cernuus yang dilarang di impor, Berukuran panjang 4 sampai dengan 6 inci (10 - 25 cm), memiliki sirip punggung yang lebar dan tinggi, memiliki dua sirip di atas, sirip depan memiliki duri tajam dan keras, sirip punggung berbentuk jari-jari keras lunak dan mulut yang sedikit melengkung.
Ikan jenis Gymnocephalus cernuus termasuk jenis ikan yang tidak boleh diimpor dari luar negeri. Menurut Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.17/MEN/2009 tentang Larangan Pemasukan Beberapa Jenis Ikan Berbahaya dari Luar Negeri ke Dalam Wilayah Negara Republik Indonesia, dan dari Global Invasive Species Database,ISSG (The Invasive Species Specialist Group).
Nama Ilmiah : Gymnocephalus cernuus
Nama Umum : eurasian rufe
Baca Juga : Larangan Impor 2 Jenis Family Ikan Gobiidae
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Famili : Percidae
Genus : Gymnocephalus
Habitat/Ekologi Gymnocephalus cernuus
Ikan ini dapat mentolerir berbagai kondisi ekologi dan lingkungan. Mereka ditemukan di air tawar dan payau (dengan salinitas sampai 12 ppt) dan terjadi pada kedalaman bervariasi dari 0.25m untuk 85 m. Mereka juga mampu tumbuh di bawah kondisi eutrofik, telah menyebar hingga Amerika Utara.
Penyebaran Daerah Asli Gymnocephalus cernuus
Asia dan Eropa
Penyebaran Daerah Asing Gymnocephalus cernuus
Kanada, Kroasia, Eropa, Perancis, Jerman, Italia, Amerika Utara, Norwegia, Swiss, Inggris Raya (UK), Amerika Serikat (AS)
Baca Juga : Larangan Impor Ikan Glyptoperichthys gibbiceps
Merupakan kompetitor dengan ikan asli, baik makanan maupun habitat. Dengan kemampuan reproduksi tinggi dan kebiasaan makan yang rakus, mereka termasuk omnivora yang dapat mengalahkan populasi ikan asli didalamnya.
Baca Juga: Belajar Ekspor dan Impor Ikan Olahan atau Ikan Hidup
Sepandai - pandainya tupai melompat sesekali jatuh juga, Sepandai - pandainya seseorang sekali waktu ada salahnya pula
Semoga Bermanfaat
reff : http://www.alamikan.com/2014/12/larangan-impor-ikan-gymnocephalus.html
0 comments:
Post a Comment