Wednesday, December 2, 2015

Profil Pelabuhan Perikanan Pantai Rembang

Profil Pelabuhan Perikanan Pantai Rembang

Latar Belakang Kabupaten Rembang merupakan Kabupaten yang terletak di Pantai Utara Propinsi Jawa Tengah, dengan luas wilayah sekitar 1.014 km2 dengan panjang garis pantai 63 km. 35% dari luas wilayah kabupaten Rembang merupakan kawasan pesisir seluas 355,95 km2. Dari 14 kecamatan yang ada di Kabupaten Rembang, 6 diantaranya berada di tepi laut. Sebagian besar mata pencaharian penduduknya adalah sebagai nelayan. 

Kabupaten Rembang mempunyai sektor-sektor yang memiliki potensi untuk dapat dikembangkan, di antaranya perikanan, pariwisata, pertanian, perindustrian / perdagangan, kehutanan dan juga pertambangan. Dari sektor-sektor tersebut, perikanan mempunyai kontribusi yang cukup besar terhadap Kabupaten Rembang terutama dalam mendapatkan Pendapatan Daerah untuk mengelola daerah sebagai implementasi dari UU No 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah. 

Oleh karena itu sektor ini menjadi sektor unggulan bagi Kabupaten Rembang. Untuk mendukung perkembangan di sektor perikanan, di Kabupaten Rembang sendiri terdapat 14 TPI (Tempat Pelelangan Ikan), dimana yang secara aktif beroperasi ada 11 TPI yang tersebar di 6 kecamatan di sekitar kawasan pesisir kabupaten Rembang, yaitu Kaliori, Rembang, Lasem, Sluke, Kragan, dan Sarang. Hampir 60% hasil perikanan di Kabupaten Rembang berasal dari Kecamatan Rembang. 



Baca Juga : Cara Menghitung Debit Air Kolam Budidaya

Pelabuhan Rembang yang terletak di desa Tasik Agung, merupakan satu-satunya pelabuhan perikanan yang ada di Kabupaten Rembang. Kegiatan utamanya melayani kegiatan perikanan dari mendaratkan kapal di dermaga, bongkar-muat kapal, ikan diangkut untuk dilelang di TPI (Tempat Pelelangan Ikan). Melihat potensi PPP Tasiuk Agung yang selalu ramai dan aktif dalam kegiatan lelang, memperlihatkan bahwa sektor perikanan semakin meningkat. Produksi ikan pada Tahun 2008 yaitu 18.824.167 kg dengan 4260 kapal yang masuk di PPP Tasik Agung. 

Keadaan pada saat ini PPP Tasik Agung memiliki 2 TPI, dan kedua TPI tersebut dapat menampung banyaknya produksi ikan yang dilelang, tetapi pada 10?15 tahun mendatang prasarana tersebut tidak dapat menampung dan memberikan pelayanan yang maksimal. Sebagai Pelabuhan Perikanan Pantai, fasilitas yang ada sekarang ini dirasa belum memadai. Masih cukup banyak fasilitas yang belum tersedia di Pelabuhan Tasik Agung baik fasilitas pokok, fasilitas fungsional, maupun fasilitas penunjang. 

Ada beberapa fasilitas yang belum tersedia dan ada beberapa fasilitas yang sudah tersedia tetapi tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Beberapa bangunan sudah tidak mendukung, bangunan yang ada sudah tua, rapuh, dan kotor. Kurang tersedianya fasilitas di pelabuhan perikanan pantai Tasik Agung ini dikhawatirkan akan mengurangi jumlah kapal yang mendaratkan kapalnya di PPP Tasik Agung sehingga secara tidak langsung mengurangi jumlah Pendapatan Daerah. Dari fenomena yang ada, maka perlu adanya perencanaan kawasan Pelabuhan, agar untuk tahun kedepan Pelabuhan Rembang diharapkan memiliki fasilitas yang memadai bagi nelayan dan produksi ikan dengan tujuan menjadi kawasan Pelabuhan Perikanan Pantai yang representatif baik secara kualitas maupun kuantitas. Perhitungan Kolam dan Tempat Pelelangan Ikan Pelabuhan

Contoh lain daftar Pelabuhan Perikanan indonesia
  1. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pekalongan
  2. Pelabuhan Perikanan Samudra Cilacap
  3. Pelabuhan Perikanan Nusantara Ternate
  4. Pelabuhan Perikanan Pantai Rembang
  5. Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari
  6. Pelabuhan Perikanan Pantai banjarmasin
  7. Pelabuhan Perikanan Pantai Pacitan
  8. Pelabuhan Perikanan Nusantara Pelabuhan Ratu
  9. Pelabuhan Perikanan Nusantara Kejawanan

        Sepandai - pandainya tupai melompat sesekali jatuh juga, Sepandai - pandainya seseorang sekali waktu ada salahnya pula. 
        Semoga Bermanfaat


        reff : http://www.alamikan.com/2012/11/mengetahui-profil-pelabuhan-perikanan_69.html


        Related video : Profil Pelabuhan Perikanan Pantai Rembang


        0 comments:

        Post a Comment